Penari Sanggar Edi Peni sedang berlatih tari Klontong Jengglur di Alun-alun Pacitan |
Banyak jenis olahraga yang dapat dipilih demi mencapai keinginan akan tubuh yang sehat. Bagi kaum lelaki, sepak bola atau futsal merupakan olahraga yang paling populer di masyarakat. Fitness dengan aktivitas di pusat kebugaran (gym) saat ini juga merupakan salah satu sarana olahraga yang digemari, di samping beberapa olahraga yang sudah lebih dulu populer, seperti jogging, renang basket, bulu tangkis atau bola voli.
Bagi kaum hawa, aerobik dengan segala macamnya merupakan pilihan populer, sebagaimana futsal bagi kaum lelaki. Selain aerobik, menari sebenarnya juga merupakan jenis olahraga rekreatif yang selain dapat menyehatkan raga juga dapat menyehatkan jiwa. Gerak tubuh yang seiring dengan telinga dan pikiran yang menikmati irama musik menjadi sebuah harmonisasi kesehatan jiwa dan raga.
Penari Sanggar Edi Peni sedang berlatih tari Wonocaki di SMP Negeri 1 Ngadirojo |
Penari Sanggar Edi Peni sedang berlatih tari Wonocaki di SMP Negeri 1 Ngadirojo |
IndoTopInfo mengungkapkan lima manfaat aktivitas menari bagi kesehatan. Website tersebut menyebutkan bahwa menari merupakan olahraga yang sempurna karena dapat melatih sebagian besar otot-otot dalam gerakan yang dinamis. Selain itu, disebutkan bahwa menari merupakan aktivitas yang melatih gerak fleksibel, cepat dan memerlukan kontrol yang baik.
Penari Sanggar Edi Peni sedang berlatih tari Klontong Jengglur di Alun-alun Pacitan |
Senada dengan keterangan tersebut, laman Kompas menyebutkan bahwa menari dalam waktu satu menit dapat membakar kalori lebih banyak daripada berlari dalam waktu yang sama. Ditambahkan bahwa dalam waktu setengah jam menari, seseorang dapat membakar kalori hingga 500 kalori, bergantung jenis tarian yang dilakukan.
"Menari itu punya banyak manfaat khusus, salah satunya untuk menjaga kebugaran," kata Hamdi Fabas, Penari Profesional Indonesia.
Anda ingin sehat? Mari menari bersama!! [PK]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar